Jogja Coffee Week, Lebarannya Penggiat Kopi 24 Jam Non-Stop Selama Sepekan, Di JEC, 2 - 8 Agustus 2019.

Jogja Coffee Week, Lebarannya Penggiat Kopi 24 Jam Non-Stop Selama Sepekan, Di JEC, 2 - 8 Agustus 2019.
Impessa.id, Yogyakarta, 1 Agustus 2019 - PT Medialink International berkolaborasi dengan Komunitas Kopi Nusantara dan Jogja Coffee Enthusiasts, untuk pertamakalinya menggelar Jogja Coffee Week di Gedung JEC – Jogja Expo Center, pada 2-8 Agustus 2019.
Koordinator Jogja Coffee Week, Jenni Januari dari Medialink kepada Impessa.id menuturkan event yang berlangsung selama 24 jam x 7 hari tersebut menggandeng dunia usaha per-kopi-an mulai dari Hulu hingga ke Hilir. “Kami mengajak para penggiat kopi, mulai dari petani kopi hingga penjual minuman kopi, dan untuk tahap pertama ini kami melibatkan petani kopi di Jawa, dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ungkapnya.
Acara yang diselenggarakan oleh dan untuk para penggiat kopi di Jogja itu, dimaksudkan mampu menginspirasi untuk terus berkreasi menciptakan kegiatan-kegiatan kreatif dengan tema kopi dengan segala keterbatasan di Jogja, yang notabene budaya tanam kopinya masih tertinggal dari wilayah lain di Indonesia.
Pilihan Jogja sebagai tempat perhelatan “Lebaran Kopi” selama sepekan tersebut, menurut Jenni dikarenakan Jogja memiliki nilai plus terutama dalam sisi kota pariwisata dan kebudayaan. “Kedepannya kami ingin Jogja bisa menjadi tujuan kota wisata kopi dunia dan Jogja bisa dilihat sebagai etalase dari industri kopi yang mampu menyerap kopi-kopi dari sekitarnya dan dari seluruh Nusantara. Jogja memiliki potensi menjadi barometer para penggiat kopi hingga seluruh dunia,” imbuhnya.
Ferry dari Magistra Coffeeshop Fakultas Ilmu Budaya UGM, ketika dikonfirmasi Impessa.id perihal keikutsertaannya di Jogja Coffee Week mengatakan, “Kami menyebut Jogja Coffee Week, sebagai Lebaran-nya Insan Per-kopi-an Indonesia, karena selama tujuh hari non-stop para penggiat kopi mulai dari Hulu hingga Hilir, bahkan konsumennya, kumpul bareng dalam satu acara, pasti seru! ini belum pernah ada,” ujarnya.
Para peserta di event Jogja Coffee Week 2019 berasal dari berbagai daerah di pulau Jawa dan sekitarnya sebagai representasi hulu. Adapun tamu dan perwakilan dari Klasik Beans lalu dari Red System dan Mulatoz sebagai perwakilan dari peralatan dan mesin kopi. Beberapa perusahaan yang mewakili Roastery seperti Perdipe dan dari Loko juga turut memeriahkan. Sedangkan representasi hilir diwakilkan oleh para peserta Café Kopi lokal di Jogja seperti SiLoL, Honje, dan kawan-kawan, bahkan ada juga yang dari luar Jogja seperti dari Jakarta. Dari industri kreatif kopi yaitu Koke (Gelang Kopi) juga turut berpartisipasi.
Untuk memeriahkan penyelenggaraannya, Jogja Coffee Week didukung oleh kompetisi-kompetisi fun dan populer di bidang kopi seperti Fun Brewing dan Latte Art Competition. Begitu pula dengan kompetisi Photo dan Video Jogja Coffee Week Award serta kompetisi pendukung lainnya.
Selain itu untuk para pengunjung dan partisipan Jogja Coffee Week, mulai dari yang masih awam tentang kopi hingga para expert dan Coffee Enthusiasts, tersaji berbagai Workshop, Talkshow dan Coffee Sharing dengan menu icip kopi yang berbeda setiap harinya, dihibur oleh beragam entertainment seperti, Barista Performance, Magic Show, Bedah Buku dan live music. (Antok Wesman)