Impessa.id, Yogyakarta : Ardiandra Achmadi Semesta, yang akrab disapa Andra Semesta, memamerkan lukisan-lukisannya di Tembi Rumah Budaya, Yogyakarta hingga 24 Juli 2019, yang pada saat pembukaannya, Jum’at (12/7) Andra Semesta melakukan aksi melukis diiringi musik Karawitan. Ituah keunikan proses berkarya Andra dengan melibatkan musik sebagai pemantik.

Ketika sebuah album musik diputar dan diperdengarkan, Andra mengekspresikan apapun yang dia rasakan, di atas kanvas melalui warna dan komposisi. Andra membiarkan dirinya terbawa alunan suara, melodi, lirik, dan energi musik yang akhirnya menghasilkan ilustrasi “bentuk” dari musik tersebut sekaligus menunjukkan refleksi hati dan pikirannya.

Sudah hampir 10 tahun, Andra mendalami dan mengembangkan proyek personal ‘Music Mandalas’. ‘Andra menjelaskan, ‘Music Mandalas’ adalah proyeknya dalam menghasilkan karya-karya lukis sebagai bentuk kolaborasi pikiran dengan berbagai macam album musik, kompilasi musik, atau live show musik dengan menggunakan metode “subconcious” (bawah sadar). Kebanyakan Andra melukis di atas kanvas bundar terilhami konsep lingkaran mandala, yang baginya memiliki makna spiritual (sebagai simbol keutuhan dan perputaran alam semesta) dan psychological (Jungian Mandala).

Biasanya karya ‘Music Mandalas’ keluar dalam bentuk karya “abstract-expressionist” seperti yang banyak terlihat dalam pameran yang sedang digelar di Tembi Rumah Budaya ini. Namun terkadang Andra juga terbawa untuk menggoreskan tulisan atau figur ketika mendengarkan musik-musik tertentu. Umumnya, kata Andra, karyanya lebih ekspresif, emotive, atau puitis.

Gaya melukisnya iseperti itu, dilakukan Andra sejak 2010. Musik yang didengarnya dari genre yang beragam, diantaranya, dari musisi Pink Floyd, Pinkerton, Bob Dylan, serta musisi lokal, Matajiwa dan Iwan Fals. Saat pembukaan pameran, disajikan peragaan busana bermotif lukisan-lukisan Andra, sehingga lukisannya difungsionalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Pelukis kelahiran Jakata tahun 1991 menempuh pendidikan di Art Foundation Course, Bellerbys College, Brighton, Inggris, serta mengambil BA Hons Fine Art di Universitas Wimbledon College of the Arts, London, Inggris.

Meski masih tergolong muda, Andra aktif berpameran tunggal, antara lain di Taman Ismail Marzuki, Jakarta (2015), Galeri-Museum Cemara 6, Jakarta (2016), dan Lawangwangi Creative Space  Bandung (2017). Sedangkan pameran bersama pernah dilakoni di Wimbledon College of The Arts London, Singapore International Art Fair Asia Singapura, Plaza Indonesia Jakarta, kediaman Duta Besar Jepang RI di Jakarta, Michigan State University Amerika Serikat, University of Otago Dunedin New Zealand, serta pada ‘Festival Indonesia Moscow’ di Moskow Rusia. (Ons/Antok Wesman)