Ekonomi-Bisnis

Sepuluh Builder Indonesia Mengikuti Yokohama Hot Rod Custom Show Jepang, 2 Desember 2018, Atas Dukungan Bekraf

Sepuluh Builder Indonesia Mengikuti Yokohama Hot Rod Custom Show Jepang, 2 Desember 2018, Atas Dukungan Bekraf

Sepuluh Builder Indonesia Mengikuti Yokohama Hot Rod Custom Show Jepang, 2 Desember 2018, Atas Dukungan Bekraf

Impessa.id, Yogyakarta: Kustomfest selain menjadi wadah para builder memamerkan karya, juga menyemangati dan banyak memberi ide kepada builder muda Indonesia untuk konsisten berkarya. Kreativitas builder Indonesia ini tidak luput dari pengamatan Hideki Hoshikawa builder top Jepang dari Asterisk Custom Works.

“Banyak para builder yang bagus-bagus di Indonesia, apalagi dengan adanya Kustomfest. Tapi pesan saya untuk para builder muda ini hanya satu, ketika berkarya harus pakai hati,” kataya saat Talk Show di panggung Kustomfest, Minggu siang (7/10).

Pada saat Talk Show bersama Hoshikawa, diperkenalkan juga tiga motor modifikasi Honda CRF 150L yang digarap para peserta Honda Dream Ride Project (HDRP) 2018. HDRP 2018 merupakan program lanjutan untuk pemenang Honda Modif Contest 2017. Masing-masing ialah Rully Manarullah dengan Honda CRF150L Neo Scrambler, Ikbal Saputra dengan Scrambler Fighter dan Hasan Law dengan Flat Tracker.

Selama berproses, Rully Manarullah dibimbing oleh Honda Motorcycle Research and Development Center dari Jepang dan tim Product Development AHM. Ikbal Saputra oleh Hideki Hoshikawa dari Asterisk Custom Works, dan Hasan Law oleh Indra Pranajaya dari Razzle Dazzle Chopper Works. Hideki pun tak sungkan mengapresiasi karya ketiganya dengan penilaian maksimal. “Jujur ya, melihat karya ketiganya nilai saya paling maksimal, sepuluh,” ujarnya.

Sementara itu, 10 Builder lokal bakal menyerbu Yokohama, Jepang, 2 Desember 2018. Para builder yang diperkenalkan di Kustomfest: Color Of Difference Minggu (7/10) malam akan mewakili Indonesia dalam Yokohama Hot Rod Custom Show mengusung bendera Indonesian Attack 2018 yang mendapat dukungan dari Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf)

Kuota ke ajang bergengsi kustom kulture terbesar tersebut bertambah di banding tahun lalu yang hanya memberangkatkan delapan motor. Lulut Wahyudi, Director Kustomfest mengatakan karya builder Indonesia mendapat apresiasi dari builder Internasional. Hal ini membuat panitia menambah kuota builder asal Indonesia. Adapun beberapa di antaranya yang cukup menarik perhatian adalah builder dari Queen Lekha Choppers, AMS Garage, Psycho Engine, Geges Garage, dan Imagineering Customs.

“Tahun lalu builder internasional cukup tertarik dengan delapan karya yang kami bawa. Panitia Mooneyes di sana juga senang hingga memberikan ruang lebih dan minta kita untuk membawa kulture Indonesia lebih banyak melalui karya motor kustom," ujar Lulut.

Shige Suganuma dari Mooneyes Inc. secara simbolik memberikan tiket Yokohama Hot Road Show ke builder yang berangkat. Shige sendiri sangat kagum dengan motor garapan builder-builder Indonesia. Menurutnya builder Indonesia sangat jauh berkembang. “Modifikasi mereka sangat berkembang. Inilah menariknya builder Indonesia,” puji Shige. (Aan/Tok)