FAKULTAS TEKNOBIOLOGI UAJY Sumbang Ekoenzim Untuk Program Merawat Bumi PMI DIY
Impessa.id, Yogyakarta, Indonesia, September 2025: Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta -UAJY menguatkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui penyerahan bantuan 10 galon atau setara 100 liter ekoenzim kepada Palang Merah Indonesia -PMI Cabang Daerah Istimewa Yogyakarta -DIY pada Kamis (17/9/2025).
Ekoenzim tersebut dimanfaatkan dalam program "Bakti Merawat Bumi" yang merupakan bagian dari kegiatan Jumbara dan TemuKarya Tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta yang berlangsung di Garongan, Wonokerto, Turi, Sleman pada tanggal 27-29 September 2025.
Acara penyerahan dilakukan oleh Drs. P. Kianto Atmodjo, M.Si yang mewakili FTB UAJY dan diterima langsung oleh Ariful Amal sebagai perwakilan PMI DIY. Dalam kesempatan tersebut, Kianto yang juga merangkap sebagai Tim Laudato Si’ UAJY menjelaskan latar belakang pemberian bantuan itu.
"Ekoenzim yang kami sumbangkan merupakan hasil karya mahasiswa dalam mengerjakan tugas yang diberikan sebagai bagian dari implementasi pembelajaran Laudato Si’ di UAJY. Sebagai kampus yang telah mencanangkan diri sebagai kampus Laudato Si’, kami berkomitmen untuk mewujudkan semangat ensiklik ini dalam setiap aspek kehidupan kampus," ungkap Kianto.
Dikatakan, sumbangan itu merupakan wujud nyata kepedulian, dukungan, dan kolaborasi kampus UAJY bersama masyarakat dalam merawat bumi sesuai dengan semangat ensiklik Laudato Si’, peduli lingkungan, sekaligus menjadi bagian dari perayaan 10 tahun ensiklik Laudato Si’, Dies Natalis ke-35 Fakultas Teknobiologi, dan Dies Natalis ke-60 Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Merespons pemberian bantuan tersebut, Ariful selaku perwakilan PMI DIY menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam. dijelaskan bahwa ekoenzim yang diterima didistribusikan kepada masyarakat di Wonokerto untuk membantu merawat tanah pertanian mereka.
"Ekoenzim telah dikenal luas sebagai produk yang ramah lingkungan dan sangat bermanfaat untuk memperbaiki kualitas tanah pertanian. Bantuan ini sangat membantu para petani di Wonokerto dalam meningkatkan produktivitas lahan mereka dengan cara yang berkelanjutan," jelas Ariful.
Lebih lanjut, Ariful juga menyampaikan harapannya agar kolaborasi antara UAJY dan PMI DIY dapat terus berlanjut dalam bentuk kegiatan-kegiatan lainnya. Ia mengundang mahasiswa UAJY untuk turut terlibat dalam berbagai program PMI yang membutuhkan partisipasi aktif generasi muda.
Kegiatan penyerahan ekoenzim menunjukkan sinergi yang baik antara institusi pendidikan dan organisasi kemanusiaan dalam upaya pelestarian lingkungan. Melalui kolaborasi itu diharapkan dapat tercipta dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dan kelestarian bumi. Program Bakti Merawat Bumi yang dilaksanakan pada akhir September 2025, diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Wonokerto, khususnya dalam hal perawatan lahan pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. (Tim Humas UAJY/Antok Wesman-Impessa.id)