Event

Ngayogjazz 2023 Berlangsung Sabtu, 18 November, di Desa Gancahan, Sidomulyo, Godean, Sleman

Ngayogjazz 2023 Berlangsung Sabtu, 18 November, di Desa Gancahan, Sidomulyo, Godean, Sleman

Ngayogjazz 2023 Berlangsung Sabtu, 18 November, di Desa Gancahan, Sidomulyo, Godean, Sleman

Impessa.id, Citywalk Mataram City, Yogyakarta: Ngayogjazz 2023, festival jazz ke-17 bertajuk "Handarbeni Hangejazzi" berlanngsung pada Sabtu Pon, 18 November 2023 mulai pukul 13.00 WIB sampai selesai, terbuka untuk umum secara gratis, di Padukuhan Gancahan, Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Godean, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebagai peristiwa budaya, Ngayogjazz yang sudah terselenggara sejak tahun 2007 selalu mengedepankan keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaannya. Pemilihan dan pengaturan lokasi membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat sekitar untuk menikmati sekaligus berpartisipasi. 

Desa dengan cerita sejarah yang kuat, seni budaya yang beragam, dan kemampuan warganya untuk mengelola sampah desa secara mandiri patut untuk diapresiasi. Di Desa Gancahan kita semua bersama warga belajar nge-jazz a la Ngayogjazz. Sinergi antara jazz dan kearifan local, diharapkan bakal menciptakan sebuah keharmonisan. Kehidupan yang selaras antara manusia, budaya, dan alam bagaikan sebuah komposisi indah dalam musik jazz. Keharmonisan itu yang setiap tahun ingin dijaga oleh Ngayogjazz di setiap kegiatannya.

Seperti nilai yang terkandung dalam tagline Ngayogjazz “Handarbeni Hangejazzi”, diadopsi dari falsafah Jawa “Handarbeni Hangrungkebi” yang artinya “merasa ikut memiliki dan bertanggung jawab untuk merawat dan menjaga". Melalui tagline “Handarbeni Hangejazzi”, Ngayogjazz mengajak untuk menumbuhkan rasa memiliki dan bertanggung jawab atas apa yang telah diberikan baik itu warisan budaya, alam, maupun keteraturan dalam kehidupan sosial.

Begitu juga dengan regenerasi musisi jazz. Sejak pertama dihelat, Ngayogjazz selalu berharap agar bisa menjadi wadah dan dukungan bagi talenta-talenta jazz muda. Selain memberi panggung bagi musisi dan Komunitas jazz, agenda yang selalu ada di setiap perhelatan Ngayogjazz adalah pertukaran ilmu dan pengalaman dalam workshop antar musisi bertajuk Reriungan. Momen ini menjadi wadah untuk persemaian “bibit” musisi jazz, sehingga jazz selalu lestari dengan musisi-musisi berkualitas.

Bicara tentang kualitas, selain komunitas-komunitas jazz se-Nusantara ada penampil-penampil berkualitas lainnya yang siap meramaikan Ngayogjazz 2023 seperti One Twenty by Bintang Indrianto, Farah Di Feat. Bagus Cokro & Agung Prasetyo, SweetSwingNoff Big Band, MLDJAZZPROJECT feat Eva Celia, Kevin Yosua, 5Petani, Huaton Dixie, dan Kuntari. Selain itu akan hadir juga Samy Thiébault & Felipe Cabrera (Prancis), dan Tom van der Zaal Quartet (Belanda) yang akan berkolaborasi bersama Rubah Di Selatan. Tidak ketinggalan akan ada White Shoes & The Couples Company, Kartabaya, Sinten Remen & Trie Utami, Sirkus Barock x Iksan Skuter, Totok Tewel, Bintang Band 90’s, Kretek Beats, Papiculo Latino, Ari WVLV dan Petik Cantik Nusantara yang siap untuk menambah asupan  kegembiraan.

Selain kegiatan bermusik, kesenian tradisional dan Pasar Jazz adalah bentuk keterlibatan dan partisipasi warga masyarakat setempat sebagai tuan rumah penyelenggaraan Ngayogjazz. Pasar Jazz adalah salah satu bentuk dukungan Ngayogjazz untuk UMKM desa melalui banyak stand yang menampilkan beragam produk kerajinan dan kuliner potensi Desa Gancahan.

Untuk menambah hangatnya Ngayogjazz, Guyub Jogja turut hadir untuk memeriahkan suasana. Guyub Jogja adalah sebuah ruang interaksi antar komunitas yang terdiri dari beberapa komunitas kreatif mulai dari Komunitas kopi, sepeda onthel, layang-layang, keris, foto, otomotif, hingga komunitas pemerhati sampah. ada banyak aktivitas yang digelar oleh Guyub Jogja di Ngayogjazz 2023 dari pameran hingga workshop.

Seperti diungkapkan Frans Sartono dalam Temu Media pada Kamis (16/11) bahwa Ngayogjazz telah menghadirkan beragam menu yang kemudian mengembalikan kehidupan itu sendiri sebagai panggungnya. Hal-hal yang ditemui di lokasi pelaksanaan Ngayogjazz adalah realitas hidup yang merupakan bagian dari jazz itu sendiri. Di dalam jazz dikenal dengan istilah “spirit of the moment” atau semangat ke-saat-itu-an yang tidak bisa diulang. Lokasi dan respon audiens menjadi bagian dari pertunjukan sehingga permainan para musisi ini menjadi hidup.

Poin menarik lagi dari Ngayogjazz adalah semua orang bisa datang tanpa dipungut biaya alias gratis. Hanya saja penonton diharapkan mematuhi protokol kesehatan, menjaga sopan santun, keamanan, dan ketertiban, serta tidak membawa benda-benda yang melanggar hukum. Jadi, pastikan anda menjadi bagian dari Ngayogjazz 2023 Handarbeni Hangejazzi”.

Daftar Penampil Ngayogjazz 2023: One Twenty by Bintang Indrianto, Farah Di Feat. Bagus Cokro & Agung Prasetyo, SweetSwingNoff Big Band, Kevin Yosua, MLDJAZZZPROJECT feat. Eva Celia, White Shoes & The Couples Company, Kartabaya, 5Petani, Sinten Remen & Trie Utami, Samy Thiébault & Felipe Cabrera, Tom van der Zaal Quartet Feat. Rubah Di Selatan, Sirkus Barock x Iksan Skuter, Toto Tewel, Kuntari, Bintang Band, Kretek Beats, Papiculo Latino, Huaton Dixie, Ari WVLV, Petik Cantik Nusantara, Komunitas Jazz Seluruh Nusantara, Suma Budhaya (Pekalongan Jazz Society), Romansa (Jes Udu Purwokerto), Winter Breeze (Jazz Ngisoringin Semarang), Novan & TheBlueMate (Magelang Jazz Community), Boteco Quintet dari Jazz Mben Senen (Komunitas Jazz Jogja), Etawa dari Etawa Jazz (Komunitas Jazz Jogja), KOEN The Guitar Band dari Alldint (Komunitas Jazz Jogja), PiLiPe Solo Jazz Activity, Monday ft. Tevy (Solo Jazz Society), Jazztilan (Komunitas Jazz Ponorogo), SPIRIT (TreJazzCom), COLL24 (TreJazzCom), Kemisan Jazz (Komunitas Jazz Malang), FjazzC feat ANDY BAYOU and Livy (Komunitas Jazz Surabaya), Modern Blues (Jogja Blues Forum), dan Root Blues (Jogja Blues Forum). (Rosalina Puspitarini/ Salsabila Daniswara/Antok Wesman-Impessa.id)