Kamuspusdirla Merespon Kunjungan Rombongan Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah Ke Monjuang TNI AU Ngoto

Kamuspusdirla Merespon Kunjungan Rombongan Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah Ke Monjuang TNI AU Ngoto
Impessa.id, Yogyakarta: Tak kurang dari 150 pesepeda pada Minggu (15/10/2023), mengunjungi Monumen Perjuangan TNI AU (Monjuang TNI AU) di Ngoto Kabupaten Bantul. Mereka datang ke Monjuang TNI AU dalam rangka mengikuti kegiatan Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah.
Panitia Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah Hari Supono, S.E., MM., mengatakan Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah mengangkat tema Satu Kayuh, Bersatu, Melaju untuk Museumku. Peserta Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah berasal dari masyarakat dan komunitas pecinta sepeda.
ayuhan pertama jelas Hari Supono dimulai dari Museum Perjuangan Yogyakarta menuju Monjuang TNI AU dilanjutkan ke Museum Jenderal Soedirman. Usai dari museum yang terletak di kawasan Bintaran itu, rombongan gowes melanjutkan ke Museum Sandi dan finish di Museum Benteng Vredeburg. "Rute yang ditempuh sepanjang 15 kilometer," ujarnya.
Kepala Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala (Kamuspusdirla) Kolonel Sus Yuto Nugroho mengapresiasi kegiatan Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah mengunjungi Monjuang TNI AU. Ia mengaku gembira, karena kegiatan ini bisa menjadi sarana untuk mendekatkan Monumen Perjuangan TNI AU kepada masyarakat, di samping mengenalkan perjuangan para pendahulu TNI AU khususnya Marsda Anumerta Abdulrachman Saleh dan Marsda Anumerta Adisutjipto, yang makamnya berada di areal Monjuang TNI AU itu.
Lantas ia menceritakan peran Anumerta Abdulrachman Saleh dan Marsda Anumerta Adisutjipto. Kedua pahlawan nasional tersebut merupakan tokoh-tokoh pendiri TNI Angkatan Udara.
Diceritakannya pula, lokasi dimana Monjuang TNI AU sekarang berdiri, dulunya merupakan tempat jatuhnya pesawat VT-CLA. Pesawat VT-CLA terbang dari Malaya membawa bantuan obat-obatan dari Palang Merah Internasional untuk Indonesia.
"Pesawat VT-CLA jatuh ditembak pesawat Kitty Hawk Belanda pada tanggal 29 Juli 1947. Dalam peristiwa ini dua tokoh TNI AU, Abdulrachman Saleh dan Adisutjipto, gugur," jelas Kolonel Yuto saat menerima rombongan Jelajah Sepeda Wisata Bersejarah di Monjuang TNI AU.
Selama di Monjuang TNI AU selain mendengarkan penjelasan tentang peristiwa ditembakjatuhnya pesawat VT-CLA, juga ziarah di makam Anumerta Abdulrachman Saleh dan Marsda Anumerta Adisutjipto. Monjuang TNI AU di Ngoto Kabupaten Bantul perawatannya berada di bawah Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala. (Humas Muspusdirla/Antok Wesman-Impessa.id)